 |
Tips Mengurangi Resiko Kerugian Investasi Saham |
Tips Mengurangi Resiko Kerugian Investasi Saham Bagi Pemula
Tinggalselangkah-Investasi saham sedang begitu populer belakangan ini. Bagi yang sudah lama berinvestasi di saham pasti sudah sering mengalami untung rugi disini. Untung dan rugi adalah hal yang lumrah terjadi saat berinvestasi saham namun bagaimana kita meminimalkan atau mengurangi kerugian jika pasar sedang tidak bagus adalah hal yang harus sangat kita pelajari. Terutama saat awal-awal kita berinvestasi saham. Kita seringnya memikirkan keuntungan yang akan kita peroleh tanpa memikirkan kemungkinan kerugian yang bisa terjadi. Dalam berinvestasi saham atau jenis investasi apapun intinya adalah meminimalkan atau mengurangi resiko kerugian, jikapun nanti untung adalah bonus dari kesabaran kita dalam berinvestasi. Maka dari itu penulis ingin membagikan tips mengurangi resiko kerugian investasi saham bagi pemula. Kenapa yang dibahas disini adalah tips mengurangi resiko kerugian investasi saham bagi pemula karena biasanya kita yang baru berinvestasi di saham gampang terbawa euforia pasar dan gampang tersulut emosi atau psikologisnya. Berikut detail tips mengurangi resiko kerugian investasi saham bagi pemula yang akan kita bahas.
Tips Meminimalkan atau Mengurangi Resiko Kerugian Investasi Saham Bagi Pemula
- Pahamilah dalam berinvestasi pasti ada resiko kerugian
Tips mengurangi resiko kerugian investasi saham bagi pemula yang pertama adalah memahami bahwa segala jenis investasi selalu memiliki resiko kerugian begitupula dalam berinvestasi saham. Bagi pemula didunia saham atau yang baru membuka akun pasti sedang merasakan semangat-semangatnya berinvestasi. Kadang kita lupa kalau investasi saham juga bisa rugi, yang kita pikirkan adalah keuntungan yang akan kita peroleh bahkan kita sudah mulai menghitung-hitung keuntungan yang akan diperoleh dikemudian hari. Hal ini membuat gaya berinvestasi kita tidak memperhatikan prinsip kehati-hatian. Kita selalu ingin terus menambah alokasi investasi kita setiap harinya tanpa dibekali pengetahuan yang cukup.
- Mulailah berinvestasai dengan nominal kecil
Tips mengurangi resiko kerugian investasi saham bagi pemula yang kedua adalah memulai investasi dengan nominal yang kecil. Banyak yang bilang kalau mau untung disaham modal kita harus besar. Atau ada yang berandai-andai jika kita untung 10 persen dengan nominal 1 milyar atau seratus juta maka akan lebih terasa dibandingkan jika kita berinvestasi dengan nominal 1 juta. Prinsip tersebut memang betul namun harus dibekali pengetahuan yang cukup. Kita lupa kalau dengan nominal investasi yang tinggi maka resiko ruginya pun semakin tinggi secara nominal. Apalagi kondisi psikologis kita yang belum siap ketika kita baru memulai investasi. Ketika kita berinvestasi kita harus tahu psikologis pasar dan jangan sampai terpengaruh dengannya. Bagi anda yang baru berinvestasi disaham pasti merasakan keinginan terus-menerus untuk melihat poftofolio saham kita bahkan sampai curi-curi waktu bekerja untuk sekedar melihat kondisi pasar saham. Ini menandakan kita masih gampang diombang ambingkan secara psikologis. Maka dari itu penulis menyarankan jika kamu mau berinvestasi disaham mulailah dengan nominal investasi yang kecil terlebih dahulu sampai terbentuk mental yang stabil dan terus menambah porsi investasi kita seiring dengan bertambahnya pengetahuan kita dipasar saham. Atau gampangnya kita latihan menghadapi psikologis pasar terlebih dahulu sampai terbiasa baru kita mulai menambah porsi investasi kita jika mental kita sudah terbentuk. Tips mengurangi resiko kerugian investasi saham bagi pemula yang kedua ini sangat di anjurkan karena biasanya resiko kerugian terbesar adalah saat awal kita berinvestasi.
- Belajarlah manajemen keuangan dalam berinvestasi
Tips mengurangi resiko kerugian investasi saham yang ktiga adalah belajar manajemen keuangan dalam berinvestasi. Kunci sukses dalam berinvestasi ataupun trading saham adalah manajemen keuangan pribadi kita untuk berinvestasi. Jangan sampai amunisi investasi kita habis saat kondisi pasar sedang diskon besar besaran atau dalam tren naik. Maka dari itu kita harus bisa membagi porsi investasi kita setiap bulan. Jangan sampai kita merasa ketinggalan momen karena setiap momen pasti selalu ada opportunity yang berbeda. Maka dari itu jangan sekali-kali menghabiskan dana investasi kita semuanya atau biasa orang menyebutnya dengan istilah Dollar Cost Averaging. sisakan dana investasi kita 10 persen misalnya untuk momentum trading atau ketika pasar sedang diskon besar-besaran contohnya ketika awal covid-19 muncul. Hampir semua saham di pasar sedang terdiskon saat itu, jika kita punya tabungan khusus momentum investasi tersebut berapa potensi keuntungan ketika pasar sudah mulai membaik seperti sekarang.
- Siapkan dana darurat terlebih dahulu sebelum berinvestasi
Tips mengurangi resiko kerungian investasi saham selanjutnya adalah dengan menyiapkan dana darurat sebelum kita mulai berinvestasi. Dana darurat ini sangat penting dalam kehidupan kita karena ketidakpastian dalam perjalanan hidup kita pasti selalu ada. Jangan sampai ketika kita tiba-tiba mengalami musibah kita tidak punya backup dana khusus atau terpaksa harus menjual intrumen investasi kita walaupun kondisinya sedang merugi. Tips mengurangi resiko kerugian ini sangat dianjurkan karena penulis sendiri yakin bagi orang-orang yang sudah berinvestasi saham pasti pernah mengalami harus menjual sahamnya yang rugi karena tidak mempunyai dana darurat.
- Mulailai berinvestasi disaham yang liquid
Cara mengurangi resiko kerugian investasi berikutnya adalah berinvestasi disaham-saham yang liquid atau banyak diperdagangkan dan banyak peminat. Diawal-awal kita berinvestasi di saham penulis menyarankan untuk memilih saham-saham perusahaan blue chip terlebih dahulu karena saham-saham ini relatif lebih aman terutama untuk pemula. Kecuali anda sudah memiliki pengalaman dan jam terbang yang tinggi jangan berani-berani membeli saham-saham gorengan yang fluktuatifnya sangat tinggi jika anda tidak ingin mengalami kerugian saat berinvestasi saham.
- Tidak selamanya high risk high return
Banyak orang yang beranggapan prinsip high risk high return ini selalu berlaku didunia investasi. Banyak juga saham-saham pilihan dengan potensi low risk high return atau sebaliknya banyak pula saham yang high risk namun low return. Hal ini harus sangat diperatikan saat kita memilih saham. Bagi pemula penulis menyarankan untuk memulai berinvestasi di saham-saham yang memiliki resiko kerugian yang rendah. Biasanya saham ini adalah saham-saham blue chip atau saham saham yang sudah sangat dikenal masyarakat hingga insting dan analisis kita dalam berinvestasi semakin baik baru memulai melihat saham saham lapis kedia ataupun saham-saham dengan resiko yang lebih besar.
Itulah beberapa tips mengurangi resiko kerugian investasi saham bagi pemula. Semoga Artikel diatas bermanfaat dan dapat menjadi referensi anda yang ingin berinvestasi di saham.